Yogyakarta, November 2024 — Tim Sunda Pride dari Departemen Teknologi Kebumian, Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada (DTK SV UGM), kembali menorehkan prestasi gemilang. Setelah meraih penghargaan beberapa bulan lalu, tim mahasiswa Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Survei dan Pemetaan Dasar (TSPD) Angkatan 2022 yang terdiri dari Ridho Haikal Permana, Muhammad Zulfan Dwi S, dan Farizi Hibatul Hakim berhasil meraih Juara 3 pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional serta penghargaan Poster Terbaik dalam rangkaian acara Geodetic Expo 2024.
Acara bergengsi ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Geodesi Universitas Diponegoro dengan tema “Accelerating a New Era of Progress with Geospatial”. Lomba ini bertujuan mendorong mahasiswa untuk menggali potensi teknologi geospasial dalam menciptakan inovasi yang relevan dengan kemajuan zaman. Sunda Pride mengusung karya ilmiah berjudul “Rancang Bangun Aplikasi GeoAir Berbasis IoT dan AI untuk Pemantauan Polusi Udara dan Kesehatan melalui Integrasi Sistem Geospasial”.
Latar belakang karya ini berangkat dari masalah kualitas udara yang memburuk di kota-kota besar, terutama di Jakarta, yang menduduki peringkat keempat kota paling berpolusi di dunia. Kondisi ini berdampak serius pada kesehatan masyarakat, dan tim Sunda Pride melihat perlunya solusi inovatif untuk memantau kualitas udara secara real-time serta memberikan informasi kesehatan berbasis lokasi.
GeoAi, aplikasi yang mereka rancang, menggunakan sensor MQ-7 dan MQ-135 dengan GPS untuk mendeteksi tingkat polusi udara. Sensor ini terintegrasi dengan smartphone melalui sistem Internet of Things (IoT), memungkinkan pengguna memantau kualitas udara di sekitar mereka secara langsung. Aplikasi ini juga memberikan prediksi polusi udara hingga satu minggu ke depan serta menampilkan sumber polusi di peta aplikasi. Dengan inovasi ini, masyarakat diharapkan dapat lebih memahami dan mengelola risiko kesehatan terkait polusi udara, sambil memanfaatkan teknologi geospasial dan kecerdasan buatan (AI).
Tidak hanya berdampak pada kesehatan, inovasi ini juga mendukung pencapaian beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), yaitu:
- SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, melalui pemantauan kualitas udara yang dapat membantu masyarakat menjaga kesehatan mereka dari dampak buruk polusi.
- SDG 11: Kota dan Permukiman Berkelanjutan, dengan memberikan solusi untuk menciptakan lingkungan kota yang lebih bersih dan aman melalui pemantauan kualitas udara yang terus-menerus.
- SDG 13: Penanganan Perubahan Iklim, melalui kontribusi dalam mengelola emisi dan polusi udara, serta memitigasi dampak perubahan iklim dengan teknologi berbasis IoT dan geospasial.
Dengan menggabungkan inovasi teknologi dan tujuan pembangunan global, aplikasi GeoAir tidak hanya memberikan solusi praktis bagi masalah polusi udara, tetapi juga menjadi langkah penting dalam mendukung kehidupan yang lebih sehat dan lingkungan yang lebih berkelanjutan.
Prestasi yang diraih oleh tim Sunda Pride merupakan kebanggaan besar bagi Universitas Gadjah Mada, khususnya Departemen Teknologi Kebumian Sekolah Vokasi. Keberhasilan ini menunjukkan kemampuan mahasiswa DTK SV UGM dalam bersaing di tingkat nasional, sekaligus memperkuat posisi DTK SV UGM sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi yang unggul dalam bidang teknologi geospasial.
“Kami sangat bersyukur dan bangga bisa kembali membawa nama DTK SV UGM ke kancah nasional. Karya ini merupakan hasil kerja keras dan dukungan dari banyak pihak, dan kami berharap inovasi ini bisa terus dikembangkan untuk kepentingan masyarakat luas,” ujar Ridho Haikal Permana, salah satu anggota tim Sunda Pride.
Dengan diraihnya Juara 3 Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional serta penghargaan Poster Terbaik, Sunda Pride kembali menorehkan prestasi yang membanggakan dan diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berinovasi dan berkarya.
Ke depan, tim Sunda Pride berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pengembangan teknologi geospasial di Indonesia, serta menciptakan solusi inovatif yang berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.
